Perwujudan kemandirian seseorang dapat dilihat dari kemampuannya untuk berani menentukan pilihan, percaya bahwa diri mampu untuk mengorganisasikan diri sendiri dan mampu untuk menghasilkan sesuatu dengan baik. Namun demikian dalam proses belajar mengajar, kepercayaan akan kemampuan diri sendiri menjadi dasar keberhasilan seseorang dalam meraih prestasi belajarnya.
Menurut Lamman, (1988) kemandirian remaja dapat dilihat dari aspek tanggung jawab, kebebasan, inisiatif, kepercayaan diri, kontrol diri, pengambilan keputusan, dan ketegasan diri. Gunarsa (1993) menyatakan bahwa dalam bidang pendidikan prestasi akademik merupakan hasil belajar dari berbagai faktor kemampuan dasar dan bakat yang dimiliki.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh status bekerja ibu terhadap kemandirian dan prestasi belajar remaja akhir. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Sumatera Utara angkatan tahun 2008 sejumlah 150 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan cluster sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kemandirian yang disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek kemandirian dari Lamman (1988). Skala kemandirian memiliki nilai reliabilitas (rxx)=0.984.
Hasil analisa data penelitian menunjukkan terdapat pengaruh status bekerja ibu terhadap prestasi belajar remaja akhir (t = 0,03, p < 0,05). Serta tidak ada pengaruh status bekerja ibu terhadap kemandirian remaja akhir (t = 0,200, p > 0,05).
Panduan DOWNLOAD Kumpulan Skripsi super lengkap mulai dari cover, halaman pendahuluan, BAB I s.d BAB VI, penutup, lampiran, sampai daftar pustaka dan lampiran. Skripsi Psikologi Pengaruh Status Bekerja Ibu Terhadap Kemandirian Dan Prestasi Belajar Remaja Akhir.






0 komentar:
Posting Komentar